Sudah menjadi rahasia umum bahwa di Indonesia masih menjadi surganya berbagai produk ponsel yang tidak melalui jalur yang ditentukan Pemerintah alias Black Market (BM). Konsumen yang selalu menginginkan harga murah namun dengan kualitas dan tipe sama tentu banyak yang beralih ke produk tidak resmi via jalur regulasi yang ditentukan pemerintah Indonesia. Yang namanya barang murah dengan kualitas dan tipe sama siapa sih yang tidak mau ?
Perlu diketahui, sebenarnya kata ‘Black Market’ atau beberapa orang sering menyebutnya Ponsel BM sebenarnya bukanlah barang palsu dari pabrikan selain vendor yang bersangkutan. Ponsel dikatakan BM apabila dalam proses distribusinya tidak melalui prosedur resmi seperti masuk ke negara kita tanpa melalui sistem pajak, melalui distributor yang tidak resmi maupun ponsel yang tidak memiliki sertifikat Postel resmi dan jaringan purna jual.
Apakah sama antara ponsel dengan garansi resmi dari pabrik dengan ponsel yang mempunyai garansi resmi sekedar dari pihak distributornya ? apakah garansi dari pihak distributor saja bisa dikatakan kategori ponsel BM ?. Jawabannya ada dua macam, bisa iya ddan bisa tidak.
Tidak selalu ponsel yang hanya digaransi oleh pihak distributor adalah gadget dengan sebutan Black market. Terkadang dalam prosedur pendistribusian dan kesepakatan antara pembuat gadget dan pihak penyalur ( distributor ) mempunyai kesepakatan atas bolehnya pihak penyalur memberikan layanan garansi individu.
Namun bila pihak distributor ponsel tidak mempunyai keterkaitan dengan pihak pabrikan gadget bersangkutan maka hal tersebut bisa dikatakan sebagai ponsel BM karena tidak melalui prosedur yang tepat. Secara mudah dapat dipastikan bahwa ponsel dengan sertifikasi postel adalah gadget dengan kondisi Resmi walau garansi hanya diberlakukan sebatas dari pihak distributor resminya.
Nah, bagi anda yang khawatir akan keabsahan apakah gadget yang akan dibelinya merupakan ponsel BM atau resmi sebenarnya sangat mudah untuk memastikannya. Silahkan anda masukkan nomor ijin postelnya di situs resmi postel di sini.
Bila setelah anda memasukkan nomor postel gadget dan tidak ada keterangan didalamnya maka sudah dipastikan ponsel yang anda pegang adalah gadget Black market. Semoga tips diatas bermanfaat.